Jumat, 26 Agustus 2016

Lagu Ketika Cinta Bertepuk Sebelah Tangan

Anak muda udah biasa lah ya cinta-cintaan. Ya meskipun sebenernya ini adalah hal yang salah karena belum waktunya anak muda itu cinta-cintaan, tapi udah wajar aja sih kalo spesies cowok menyukai spesies cewek dan sebaliknya. Malah agak kurang wajar kalo gak suka siapa-siapa. Lebih gak wajar lagi kalo menyukai sesama spesies, cowok sama cowok (homo) atau cewek sama cewek (lesbian), kewarasan mereka bisa dipertanyakan tuh.

Nah masalahnya, yang sering terjadi di dunia ini, ketika seorang cowok menyukai seorang cewek, belum tentu si ceweknya suka, dan begitu pula sebaliknya. Karena memang manusia tidak punya kuasa apa-apa untuk bikin siapa suka sama siapa kan? Dan sayangnya hal ini pernah gue alamin. Jadi pas SMA gue pernah suka sama cewek tuh, unfortunately si ceweknya gak suka sama gue. Mulailah gue kenal dunia galau. Gue jadi lebih puitis, tahan banting karena sering di bully temen-temen tapi hal itu juga bikin gue jadi lebih humoris, dan gue jadi seneng dengerin lagu-lagu yang temanya beginian, cinta bertepuk sebelah tangan, wessseeehh.

Dari hasil penggalauan gue itu, gue nemu nih list-list lagu galau dengan tema bertepuk sebelah tangan, yang mungkin udah mainstream sih, tapi emang bagus kok. Buat kalian yang ngerasain cinta bertepuk sebelah tangan, dengerin deh lagu-lagu ini, dijamin galaunya makin ajeb ajeb.

1. Dewa 19 - Pupus
Lagu ini udah gak asing lah ya, udah jadi lagu wajib nasionalnya kalau lagi galau karena cinta bertepuk sebelah tangan lah pokoknya. Lirik yang ngena:

"Baru ku sadari cintaku bertepuk sebelah tangan..
Kau buat remuk sluruh hatiku"

Kamis, 25 Agustus 2016

Dilarang Main Pokemon GO di STAN

Pokemon Go adalah sebuah game virtual yang diangkat dari serial Anime jadul yang sudah sangat terkenal yaitu Pokemon dan cara kerja game ini memanfaatkan teknologi GPS. Cara bermain game ini, kalian perlu berjalan-jalan dan mencari Pokemon, jika ada Pokemon disekitar kalian, maka Pokemon itu bakal muncul di layar hape kalian dan bisa kalian tangkap tuh Pokemonnya.
Mm.. gini deh, singkatnya main Pokemon GO itu sama aja kamu main Google Maps dengan hiasan gambar-gambar Pokemon di sekeliling kalian. Gitu doang sih,. Keren ya? Ya enggak lah orang cuma gitu doang kok.

Sabtu, 20 Agustus 2016

Kelas Di Acak

Anak sekolah udah gak asing sama kata-kata kelas di acak. Maksud acak kelas disini bukan berarti kondisi kelas yang rapi diacak-acak lho ya, tapi acak kelas disini berarti murid-murid kelas lama yang naik kelas bakal diacak jadi di kelas lama tersebut orangnya udah beda-beda.
Ini kelas di acak-acak, bukan acak kelas.
Contoh: Andhika, Bams, dan Coeg adalah 3 sekawan yang merupakan murid di Kelas 10A. Karena sekolah mereka menerapkan sistep acak kelas, jadi ketika naik kelas ternyata Andhika ditempatkan di kelas 11A, Bams di kelas 11B dan Coeg tetap di kelas 10A karena Coeg gak naik kelas. #ApaanSihJik. Jadi intinya mereka gak sekelas lagi karena sistem acak kelas tadi.
Kondisi seperti yang dialami Andhika, Bams dan Coeg tersebut sering dialami oleh anak sekolah di Indonesia, karena memang kebanyakan sekolah-sekolah di Indonesia menggunakan sistem ini disetiap tahun ajaran barunya. Tujuan dari sistem acak kelas ini mungkin:
1. Memeratakan kecerdasan, supaya yang cerdas gak ngegerombol di satu kelas doang,
2. Atau malah mengumpulkan orang-orang yang cerdas ke satu kelas biar kecerdasannya gak kecampur dan ketularan sama yang bego-bego.
3. Memperluas pergaulan, supaya dapat temen-temen baru dan memperluas jaringan pertemanan dan kali aja bisa dapet jodoh, Cihuy.
4. Kalau berteman sama yang itu itu aja bakal ada kemungkinan terjadi genk-genk yang negatif.
5. Biar gak jenuh karena ketemu orang yang sama, baik itu buat murid-muridnya, gurunya, dan juga Doi. Karena yang namanya jenuh itu bahaya sob, bahaya. #Curcol

Dari beberapa kemungkinan yang gue sebutin diatas, tujuan acak kelas kayanya memang positif, tapi dari hal positif pasti ada negatif-negatifnya. Seperti yang sudah gue alamin sendiri, karena gue juga ngalamin yang namanya acak kelas ini. Sebelumnya gue mau cerita dulu mulai kapan gue ngalamin acak kelas gini.

Jadi gue mulai tau sistem acak kelas sejak SMP. Kenapa gak dari SD? Karena dulu waktu SD, SD gue di Kalimantan pedalaman #FYI, di sekolah gue yang seangkatan sama gue cuman 15 (Lima Belas) orang dan cuman ada 1 kelas. Jadi untuk dipisah kelas kayanya gak mungkin, karena dalam satu kelas cuman isi 15 orang, kelasnya cuman 1 lagi, mau dipisah gimana lagi Pak Bu. Oke clear ya masalah kenapa gak pernah ngalamin di acak kelas dari SD? Oke lanjut.

Minggu, 14 Agustus 2016

Kenal DOTA

Tahun 2016 ini adalah tahun yang spesial buat gue, karena tahun ini gue mengenal sesuatu yang baru yang selama ini belum pernah gue lakuin sebelumnya. Hal itu adalah Game Online. Pasti akan muncul beberapa pertanyaan, "Waduh, udah zaman apa ini kok baru kenal game online?" atau "Waduh, udah gede masih aja kaya bocah main game online", atau "Waduh, waduh, waduh..", dsb. Eits jangan salah, ada alasan yang sangat penting dan mendasar gue gak pernah main game online sebelumnya. Asal lu tau aja, gue tinggal di Kalimantan, dan bukan di daerah kotanya lagi, jawuuuuh dari yang namanya peradaban. Jangankan jaringan 4G, jaringan Edge aja susah coy. Kalo gue mau nelpon orang kudu keluar rumah, manjat pohon, trus ngangkat-ngangkat hape kaya orang lagi nonton konser. Susah sinyal sob. Jadi ngerti kan alasan mendasar yang sangat penting itu. #SedihKaloDiceritainMah :')
Premis 1: Game Online harus Online.
Premis 2: Online memerlukan Sinyal.
Kesimpulan: Gak ada sinyal, Gak ada Game Online.
Oke? Clear ya clear ya? Gak ah Pantene ajah #ApaanSihJik

Senin, 18 Juli 2016

Jaketang, Akhirnya Engkau Datang

Akuntansi adalah sebuah jurusan di Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN) selain Manajemen Keuangan (Kebendaharaan Negara (KBN) dan Manajemen Aset), Pajak (Perpajakan dan Penilai) dan Kepabeanan & Cukai. Jurusan Akuntansi diberi anugerah kalung berwarna Hijau. FYI, jurusan Akuntansi adalah jurusan dengan jumlah mahasiswa terbanyak ditiap angkatannya, ya, setidaknya fakta itu benar sampe angkatan gue, angkatan 2015. Dan fakta terbarunya adalah untuk angkatan 2016, jumlah mahasiswa Akuntansi hanya sekitar 300an orang, berkurang drastis dibanding tahun-tahun sebelumnya dan bahkan kalah dari jurusan Pajak yang tahun 2016 ini D1 & D3 nya mencapai 2600an orang di seluruh Indonesia, Gils. Beware, Kalung Kuning Everywhere. (Kalung kuning kalungnya pajak).

Nah ngomong-ngomong soal angkatan, Gue adalah mahasiswa angkatan 2015. Jadi angkatan tu secara garis besar, sekelompok orang yang masuk dalam sebuah kuliahan/sekolah yang sama di tahun yang sama. Kan gue angkatan 2015 tuh, nah jadi gue termasuk dalam kelompok orang yang masuk tahun 2015 itu. Bingung ya? Sama gue juga bingung gue ngomong apa :3
Nah di jurusan gue, Akuntansi, kami angkatan 2015 punya nama angkatan sendiri, namanya AKUN15TIM. Not so bad lah ya namanya, but it's awful. lol


Kenapa gue bilang awful? Disitu di tulis TIM, tim harusnya kompak, korsa, akrab, apalah-apalah yang berkaitan dengan kekompakan. Lah ini? Pfffttt. Disuruh apel angkatan aja pada gak lengkap, pasti ada aja yg kurang entah puluhan atau 1 orang. 1 orang itu ya gue. lol
Mana pas awal-awal itu ribut-ribut lagi. Pas nentuin ketua angkatan (Ketang). Lamaaaaa banget sampe akhirnya kita punya ketua angkatan. Tes sana sini, debat sana sini, pidato di apel sana sini, ribut sana sini. Seinget gue, angkatan gue udah mulai buat milih Ketang itu sebelum jurusan lain, tapi, kepilihnya malah setelah jurusan lain punya Ketang duluan. Ya itu, terlalu birokrasi jadi lama.

Ya tapi okela okela kan angkatan baru, ibarat gorengan tu baru ditirisin, masih anget. Harus ditungguin dulu sebentar, biar enak kalo di nikmati. Jadi wajar aja masih belum bisa menggambarkan TIM yang sesungguhnya.

Demi mewujudkan apa itu TIM, angkatan gue sudah mulai melakukan gerakan-gerakan yang bisa menumbuhkan rasa kekompakan gitu-gitu. Ya mulai dari pembuatan Grup Angkatan di medsos, ya walau gak terlalu ngaruh sih ya soalnya yang berkicau orangnya ya itu-itu aja, yang kenal-kenal aja, tapi lumayan lah ya, setidaknya kita bisa dapet sarana buat cari-cari cewek yang bening-bening di angkatan kita :3

Rabu, 13 Juli 2016

Sekilat Info: Kolam STAN di bersihin

Gaes info gaes, kolam STAN udah di bersihin. Gue belum liat secara langsung sik gimana tampak kolam pasca dibersihin, tapi semoga udah gak ijo lagi lah ya, Sama bangkai kataknya diangkat dari kolam itu dan dikebumikan dengan layak. Aamiin :')

Oiya acara bersih-bersih kolamnya dilaksanakan pada hari Selasa, 12 Juli 2016. Yang bersihin dinamain "Pasukan Pembersih Kolam" yang terdiri dari Mahasiswa PKN STAN, Office Boy, dan perwakilan lembaga PKN STAN.

Karena katanya udah bersih, dihimbau untuk menjaga kebersihan dan memperhatikan beberapa poin berikut ya gaes:

1. Dilarang membuang/memasukkan "benda apapun" ke kolam. Buanglah sampah di tempatnya ya gaes, rajinlah menabung dan ramah lingkungan :3
2. Dilarang memberi pakan ikan ke ikan di kolam, memberi perhatian lebih ke gue gak papa sih :3
3. Dilarang merusak bagian kolam. Dan jangan merusak hubungan orang juga ya :3
4. Dilarang jebur/nyemplung/gerakan menjatuhkan diri ke dalam kolam sengaja ataupun tidak sengaja karena beresiko D.O dan bakal membuat kalian basah. Hrrr.. Bajunya :3

Acara bersih-bersih kolam terselenggara atas kerjasama Ikatan Mahasiswa Pajak (IMP) dan Lembaga PKN STAN.
Dan mungkin abis baca blog gue juga yak jadi langsung bersih-bersihin kolam :3 #ngarep.
Terimakasih semua pihak yang menyebabkan acara ini berlangsung dan terimakasih yang sudah baca post ini. Infonya gajebo?
Lha biarin, Namanya aja Aji. . . . .

Selasa, 05 Juli 2016

Mars PKN STAN, Riwayatmu Kini

Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN) tidak bisa digolongkan sebagai sebuah Universitas ataupun sebuah Politeknik. Kenapa gue bikin fatwa gitu? Ya karena PKN STAN punya nama politeknik di depannya sehingga gabisa di sebut universitas. Tapi PKN STAN pun gak politeknik karena kita gak belajar teknik kayak kebanyakan politeknik lain, kita lebih ke Universitas kalo soal belajar mah.
Jadi PKN STAN itu terlalu Universitas untuk sebuah Politeknik, tapi PKN STAN ya Politeknik jadi gak disebut Universitas. #mindblown
Gue juga suka bingung gitu, selain suka sama kamu :3, kenapa kok dinamakan politeknik sih? Ya mungkin si dina laper kali yak. #perez
Tapi serius, kenapa gak dinamain Universitas aja gitu. Kan keren, Universitas Keuangan Negara, disingkatnya UnKeuN, jadi kayak bahasa sunda gitu, didieu kadieu :3
Tapi apalah arti sebuah nama lah ya, yang penting yang kuliah di STAN ya bener-bener supaya ntar pas lulus bisa maksimal dalam mengabdi buat mengelola keuangan negara kita tercinta ini.
Nah, ngomong-ngomong soal mengelola keuangan negara, hal ini sudah disebutin gitu dalam Mars PKN STAN. Gini liriknya:

Minggu, 03 Juli 2016

Espektasi Realita STAN

Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN) atau yang lebih dikenal sebagai STAN merupakan sebuah Perguruan Tinggi Kedinasan (PTK) di Indonesia. Dan diantara PTK-PTK lain, STAN bisa dibilang yang terbaik diantara PTK lain. Ini bukan karena gue kuliah disini dan pengen nyombong-nyombongin kampus gue lho ya, tapi ini merupakan fakta dan realita yang benar-benar terjadi. Buktinya, pas angkatan gue, tahun 2015, yang daftar kampus ini 60 ribuan orang, ini karena universitas lain udah pada kuliah (STAN telat pendaftarannya), nah yang diterima sekitar 3500an orang doang. Tahun 2016, pendaftarnya 100 ribuan yang diterima 3600an orang. Bahkan tahun 2007 STAN mecahin rekor muri sebagai universitas dengan pendaftar terbanyak, waktu itu yang daftar 125 ribuan orang dan yang diterima cuman sekitar 2000an orang. Bayangin orang segitu banyak yang daftar dan cuma sedikit yang diterima, membuktikan kalo kampus ini benar-benar yang terbaik. Ya.. Terbaik.. Terbaik dalam menolak pendaftar. lol
Tapi serius gaes, selain karena jumlah peminat yang begitu banyaknya yang karena teriming-imingi sama jaminan buat kerja di Kementerian Keuangan, STAN itu ya sama aja kayak kampus lain. Bahkan mungkin dibeberapa hal malah lebih bagus kampus lain. Iya, serius. Gue ngomong gini ya karena gue udah hampir setaon di kampus ini dan dengan membandingkan dengan cerita-cerita temen gue yang kuliah ditempat lain, STAN tu malah tertinggal. Gue gak ngomongin pendidikannya loh ya, kalo pendidikannya mah gue jamin disini gak kalah dibanding kampus terkenal kayak UI, ITB, UGM dll. ya gak kalah jauh lah minimal. Tapi yang gue omongin tu soal fasilitasnya. Banyak hal yang lo ekspektasiin tinggi, ternyata gak setinggi itu. Ini beberapa hal tersebut:

Kamis, 28 Januari 2016

Mencoba Kembali

Mayday mayday..

Jika anda membaca tulisan ini, maka, bisa di pastikan bahwa anda adalah orang yang kurang kerjaan, karena tulisan ini dibuat juga karena si penulis sedang kurang kerjaan. Daripada tidak ada kerjaan, penulis berpikir untuk menulis hal yang kurang kerjaan, sehingga sekarang si penulis ada kerjaan yaitu menulis hal yang kurang kerjaan yang dari tulisan kurang kerjaan tersebut bisa dibaca oleh orang-orang yang kurang kerjaan. #SalamKurangKerjaan


Sebenarnya, tulisan ini gue bikin cuma buat menceritakan secara singkat kehidupan baru gue sebagai seorang pribadi yang baru, dengan pekerjaan baru dan kesibukan baru. Ya, sekarang gue sudah jadi mahasiswa. Horrraaaayyy...

Gue sekarang sedang menempuh pendidikan di salah satu Perguruan Tinggi Kedinasan (PTK), yaitu Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN). Tenang.. meski namanya politeknik, tapi gue gak mempelajari tentang teknik teknik pembuatan uang, teknik penagihan utang, atau teknik mengambil uang tanpa ketahuan gitu gitu kok, gak. Jurusan? Untuk jurusan gue memilih jurusan Akuntansi, D3 Akuntansi lebih tepatnya. Bisa di katakan, Akuntansi adalah kegiatan mencatat. Udah gitu aja.
BTW, PKN STAN itu nama baru dari Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN). itu loh, yang ngelulusin si koruptor hebat, Gayus Tambunan. :v

Gue gak mau terlalu mengisahkan soal kampus gue, soalnya disini itu.. beuh.. rasanya tuh.. mmhh.. BIASA AJA. Kenapa biasa aja? coba deh lu kuliah disini juga dan rasakan sensasinya. oiya, kalo lu mau kuliah disini, lu harus bersaing ama sekitar 100 ribuan orang. Beuh bejubel banget kan. Dan tau gak yang diterima berapa? gak lebih dari 5 ribu orang. Nah loh, rasakan ke"BIASA"annya :v

Oiya, semenjak mempersiapkan buat masuk sini, gue jarang banget ngeblog. Dan dengan tulisan alakadarnya ini, gue mau berusaha ngeblog lagi.
Tulisannya gak jelas? Biasaaa.. Namanya aja Aji. . . . .